Tahbisan


 

"Tahbisan"

Salam sejahtera buat kita semua. 

Saudaraku yang dikasih dalam nama Yesus, Minggu lalu kita sudah membahas sekilas Suratan Rasul Paulus yang pertama kepada Timotius, yang berbicara soal Tahbisan Jemaat dalam Tanda Pakaian Matahari, yang artinya, jemaat yang ditahbiskan, yang langsung disalut oleh Kasih Allah.

 Saudaraku yang dikasih dalam nama Yesus, hari ini kita membahas Suratan Rasul Paulus yang ke dua kepada Timotius yang berbicara tentang Tahbisan Para Gembala dan Pemimpin, dalam tanda Mahkota 12 Bintang. Ini artinya, para Gembala dan Pemimpin, dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab, jangan dengan Kekuatan dan Kepandaian serta Kehebatan sendiri, tetapi selalu mengandalkan Tuhan, dan berjalan sesuai Kehendak Tuhan, serta tetap dengar-dengaran pada suara Roh Kudus.

Saudaraku yang dikasih dalam nama Yesus, kita dapat bernafas, kita dapat melayani, itu semua bukan karena Kepandaian, Kehebatan dan Kekuatan kita, bukan juga karena fasik lidah kita, melainkan karena Anugerah Tuhan kepada kita.

Tahbisan artinya adalah:

1.Dipilih, dipisahkan dari yang lain dan dikuduskan.

2.Dipanggil, dan meninggalkan segala perbuatan serta sifat tabiat yang lama, dan menerima penyucian.

3.Diutus, dan dipersiapkan untuk melayani pekerjaan Tuhan.


(2Timotius 1:1-18) terbagi dua, yaitu:

I. ayat 1-2 = Salam Rasul Paulus. Salam adalah salah satu cara menyalurkan Kabaikan, Kedamaian yang ada dalam hati kita kepada sesama kita. Pada saat Maria menyampaikan salamnya kepada Elisabet, maka melonjatlah anak yang ada didalam rahimnya.(Lukas 1:40-41)"Di situ ia masuk ke dalam rumah Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet. Dan ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjatlah anak yang  di dalam rahimnya dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus.

II. ayat 3-18 = terbagi dua yaitu:

A.Ucapan syukur Rasul Paulus kepada Tuhan karena:

1.Mengenang air mata yang dicucurkan oleh Timotius dalam pelayanan(ayat 4). Air mata kita saat berdoa kepada Tuhan, didalam pelayanan, di perhitungkan-Nya (Mazmur 56:9) "Sengsaraku yang menghitung-hitung air mataku Kautaruh ke dalam kirbat-Mu. Raja Daud dalam menghadapi berbagai masalah dalam kepemimpinannya sebagai Raja, mencucurkan air matanya dalam doa kepada Tuhan. (Mazmur 6:7) "Lesu aku karena mengeluh; setiap malam aku menggenangi tempat tidurku, dengan air mataku untuk membanjiri ranjangku.

2.Mengingat iman Timotius yang tulus ikhlas(ayat 5) "Sebab aku teringat imanmu yang tulus ikhlas yaitu iman yang pertama-tama hidup di dalam  nenekmu Lois dan di dalam ibumu Eunike dan yang aku yakin hidup juga di dalam dirimu.


B.Nasehat untuk bertekun.

1. ayat 6 "Karena itulah Kuperingatkan engkau untuk mengorbankan Karunia Allah yang ada padamu oleh Penumpangan tanganku atasmu.

2. ayat 8 "Jadi janganlah malu bersaksi tentang Tuhan kita dan jangan malu juga karena aku seorang hukuman karena Dia melainkan ikutlah menderita bagi Injl-Nya oleh kekuatan Allah.

3. ayat 13 "Peganglah segala sesuatu yang telah engkau dengar dari padaku sebagai contoh ajaran yang sehat dan lakukanlah itu dalam iman dan Kasih dalam Kristus Yesus.

4. ayat 14 " Peliharalah Harta yang indah yang telah di percayakan-Nya kepada kita oleh Roh Kudus yang diam di dalam kita.

Saudaraku yang dikasih dalam nama Yesus, kita yang sudah dipilih dan ditetapkan oleh Tuhan menjadi hamba-Nya, baik sebagai Gembala, maupun sebagai Pemimpin dimana kita dipercayakan, mari ingat bahwa itu adalah hanya kepercayaan Tuhan kepada kita, serta kita telah di Tahbiskan dalam pekerjaan tersebut.

Demikian Firman Tuhan hari ini, kiranya Tuhan dan Roh Kudus memampukan kita untuk lebih memahaminya.

Tuhan Yesus memberkati🙏🙏🙏

Belum ada Komentar untuk "Tahbisan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel